" karena diantara panas matahari aku membutuhkan teduh mu...... maka tetaplah kau ada......walaupun adamu dengan warna yang tak biasa...... karena apapun rupamu , apapun warnamu , dari sana aku bisa tersenyum...... tatkala kutatap pelangi......walaupun hanya dikejauhan........."
Aku menamaimu.."rintik"...
Mungkin benar yang banyak orang katakan, bahwa selelah apapun kita walaupun telah berada dititik yang terendah, jika telinga dan mata kita sudah dirasuki tawa dan canda mereka, maka rasa lelah itupun takkan terasa, ya walaupun tidak hilang seratus persen.
“Timang-timang....anakku sayang...
